Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

DIDUGA OTAK DIBALIK PENGIBARAN BENDERA BINTANG FAJAR, AKTIVIS SONAMAPPA DITANGKAP

(Foto: Saat Riki ikut Aksi Tutup Freeport)

JAYAPURA- Aktivis Solidaritas Nasional Mahasiswa dan Pemuda Papua (Sonamappa), Riki Karel Yakarmilena ditangkap aparat Kepolisian Sektor Jayapura Selatan pada kamis, 23 November 2017 di rumahnya polimak 4. Riki di duga menjadi otak di balik pengibaran bendera Bintang Fajar beberapa minggu sebelumnya di Polimak.

Dari kronologis yang diterima dari Risiad Tiert, yang ditangkap bersama Riki sebagai saksi,
Pada pukul 10:15 WP. Riki dan beberapa temannya kumpul di halaman rumahnya di polimak 4. Mereka melakukan foto bersama, memegan pamflet aksi Demonstrasi Front Rakyat Papua Tutup Freeport, Pada hari Kemarin (Kamis, 23 November 2017), bertulisan: Freeport Akar Kejahatan Kemanusian di Papua, Tutup Freeport, Save Nemangkawi, Rakyat Papua Korban Kepentingan Freeport, Emas Melimpah di Nemangkawi-Tapi Kita Hanya Penjual Pinang.
Pada Pukul 12: 45 Riki dan Ino Ronald, aktivis SONAMAPPA datang dari Polimak untuk bergabung dengan massa aksi yang berkumpul di Dok IX Kali, Kelurahan Imbi-Jayapura Utara

Pada Pukul 12: 59 Dari Dok IX, Riki bersama massa di Dok IX bergerak menuju Taman Imbi untuk bergabung bersama massa aksi, Mahasiswa yang tergabung dalam Front Rakyat Tutup Freeport.

Pada Pukul 16: 35 Massa aksi membubarkan diri dari DPRP. Dari DPRP Riky pulang ke rumahnya di Polimak 4 bersama massa aksi yang pulang ke arah Abe dengan menumpangi Truk Proyek yang disediakan oleh aparat keamanan. Dari Polimak Toyota, Riki ikut dengan ojek dari pangkalan ojek Toyota ke rumahnya di Polimak 4. Sesampainya di rumah pukul 17:06 WP. Baru berselang 5 menit Riki tiba dirumahnya. Aparat Kepolisian dari Sektor Jayapura Selatan (Entrop) berjumlah 11 orang tiba dirumahnya dengan menggunakan 2 kendaraan roda empat. Satu mobil Patroli dan satu Mobil Avansa Silver. 3 aparat bersergam dinas lengkap sedangkan 8 berpakaian preman.

Setibanya aparat keamanan langsung mengepung rumah Riky Karel Yakarmilena. Dan dua orang langsung masuk lewat samping rumah menuju kamar tidurnya. Serta duanya lagi masuk melalui pintu depan. Dua polisi yang masuk lewat pintu utama dari rumah Riky langsung bertanya dimana kamar Riky kepada saudaranya, Risiad Tiert. Setelah di kasih tahu di mana posisi kamar Riky. Dua polisi tersebut langsung memanggil beberapa temannya untuk menggeleda kamar Riky. Sebelumnya Riky sudah bawah keluar dari kamarnya oleh dua polisi yang telah lebih dulu masuk menemui Riky di kamarnya. Setelah menggeleda kamar Riky dan membawa Satu kain bendera bintang fajar di kamar Riky. Riky dan saudaranya, Risiad Tiert dibawah oleh polisi dengan menggunakan mobil kijang silver ke Polsek Jayapura Selatan tanpa surat perintah penangkapan dan surat penggeledaan.

Risiad Tiert telah di pulangkan pada pagi hari ( Jumaat, 24 November 2017) sementara Riky masih ditahan di dengan alasan “ Riky Karel Yakarmilena adalah otak dibalik dua kali pengibaran bendera bintang fajar di Polimak 3”.

Hingga berita ini di turunkan, belum ada tanggapan dari pihak Kepolisian Sektor Jayapura Selatan mengenai penangkapan ini.

(Sumber Info : Risiad Tiert (Saksi yang berada di TKP dan juga turut di tangkap, tapi telah dibebaskan)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar